Tampilkan postingan dengan label Against The Gods. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Against The Gods. Tampilkan semua postingan

Selasa, 25 Juli 2017

Novel Against The Gods 10 (Star Concealing Grass) Bahasa Indonesia

Novel Against The Gods 10 - Star Concealing Grass

Novel Against The Gods 10 (Star Concealing Grass) Bahasa Indonesia

Tiga benda yang diminta Xiao Che membuat mata Xia Qinyue yang seperti phoenix langsung terbuka: “Apa yang kau coba lakukan?”

“Apakah ini berarti kau bisa mendapatkannya?” Xiao Che bertanya dengan penuh harap, setelah melihat Xia Qingyue tidak langsung menolak permintaannya.

Xia Qingyue sedikit mengerutkan alis, dan berbicara perlahan-lahan: “Aku tidak pernah mendengar tentang Seven Profound Gem Grass, dan sebuah sari hewan dari Earth Profound Realm bisa didapatkan setelah membunuh hewan tersebut. Berapa banyak orang di Blue Wind Empire yang benar-benar berhasil memburu seekor hewan terlatih menggunakan Profound? Bahkan di Frozen Cloud Asgard, sangat jarang ada yang berhasil melakukannya. Dan, Purple Veined Heaven Crystal merupakan sebuah harta abadi yang tak ternilai, bahkan empat Sekte Utama akan berusaha mati-matian mendapatkannya! Satu Kristal saja dapat memperpanjang usia seseorang lebih dari sepuluh tahun. Tiga benda itu, jangankan aku, Mistress sendiri juga mencarinya, hampir tidak mungkin bisa mendapatkan semua itu.”

Dada Xiao Che kembang-kempis saat dia menutup matanya, dia terdiam cukup lama.

“Apa yang akan kau lakukan dengan ketiga benda itu?” Xia Qingyue spontan bertanya.

“Memperbaiki Profound Veinku.” Jawab Xiao Che.

“…Aku tidak bisa membantumu.” Pada saat yang bersamaan ketika dia berkata seperti itu, dia tidak percaya ketiga benda itu bisa memperbaiki Profound Vein. Karena jika memang itu benar, tidak mungkin gurunya tidak tahu metode itu.

Xiao Che menggelengkan kepalanya seolah hal itu tidak masalah baginya: “Tiga benda itu bukanlah benda yang bisa didapatkan oleh orang biasa, aku hanya meminta padamu jika kau bisa.” Setelah jeda sebentar, dia berbicara lagi dengan suara pelan: “Istriku, setelah kau kembali ke Frozen Cloud Asgard, mungkinkah kita bisa bertemu lagi?”

“Jangan panggil aku istri lagi! Namaku Xia Qingyue!” Xia Qingyue berbicara dengan nada tinggi dan dingin.

Dengan sikap tidak peduli, Xiao Che berbicara santai: “Aku menikahimu dan kau menikahiku. Kita telah direstui langit dan bumi dan banyak orang yang telah menjadi saksi. Kita juga telah melewati seluruh prosesi pernikahan. Sekarang aku suamimu dan kau adalah istriku. Jika aku tidak memanggilmu istri, lalu aku harus memanggilmu apa?”

“…..” Xia Qingyue terdiam. Setelah beberapa saat, dia berkata dengan tak acuh: “Terserah, lakukan sesukamu.”

Xiao Che tiba-tiba tersenyum lebar… istriku ini memang hebat tapi dia tak punya keterampilan berbicara!

“Kau masih belum menjawab pertanyaanku yang tadi… ketika kau kembali ke Frozen Cloud Asgard, akankah kita bertemu lagi?” Xiao Che bertanya lagi.

“Tidak.” Xia Qingyue menjawab.

“Bagus!” Xiao Che mengangguk dan menyandarkan kepalanya di dinding sambil menutup matanya: “Sebenarnya, kau seharusnya kembali ke Frozen Cloud Asgard secepat mungkin dan tidak perlu mengkhawatirkanku. Orang yang bertalenta sepertimu, seharusnya tidak tinggal di Floating Cloud City yang kecil ini dan terikat denganku. Saat kau pergi, statusmu sebagai murid Frozen Cloud Asgard akan tersebar. Setidaknya di Floating Cloud City ini, tak akan ada orang yang berani melukaiku dan aku akan hidup dengan tenang… Oh ya, kau seharusnya tidak keberatan dengan pendapatku.”

“….terserah.” Xia Qingyue berkata tanpa ekspresi.

“Mmm, mungkin lebih baik seperti ini, karena kau tidak akan bertemu denganku lagi. Kalau kau tak membiarkanku mendapatkan selir, aku mungkin akan benar-benar menceraikanmu.”

Hati Xia Qingyue yang pemaaf memang setenang air, tapi dia tiba-tiba ingin menendangnya keluar kamar.

Pada waktu yang bersamaan, dia tiba-tiba melihat Xiao Che berdiri dan berjalan keluar pintu. Dia langsung bertanya: “Mau kemana kau?”

“Aku tidak bisa tidur, aku akan keluar melihat bintang.” Xiao Che menjawab pertanyaannya, hatinya mengeluh… Wanita ini, bagaimana kalau dia yang berada disini di tengah malam. Kita lihat saja apa dia bisa tidur seperti itu!

Xia Qingyue tidak bicara lagi dan Xiao Che membuka pintu lalu berjalan keluar.

Saat itu masih tengah malam dan suasana begitu sunyi. Berdiri di tengah halaman, Xiao Che melihat langit penuh bintang dengan ekspresi penuh tekad yang terlihat di matanya. Meskipun begitu, jauh di dalam hatinya, dia bingung dengan hal-hal yang meresahkan dan menggelisahkan.

Hari ini adalah hari dimana dia terlahir kembali. Walaupun kepribadiannya telah banyak berubah dibandingkan yang dulu, dengan perubahan yang bisa dikatakan bagaikan bumi dan langit, namun jiwanya yang kuat itu belum bisa menemukan cara untuk menyelesaikan masalah kerusakan Profound Veinnya.

Seandainya dia bisa mendapatkan Seven Profound Gem Grass, Purple Veined Heaven Crystal, dan sari hewan dari Earth Profound Realm, dia akan memiliki tingkat keberhasilan lebih dari 50 persen ketika memperbaiki Profound Veinnya. Namun, dengan kemampuannya saat ini, bahkan untuk mendapatkan satu dari ketiga benda tersebut dia akan sangat kesulitan.

Lagipula, hanya orang yang kuat yang dihormati di dunia ini. Tanpa kekuatan yang cukup, untuk mendapatkan apa yang diinginkan hanya akan menjadi sebuah ilusi.

Apa yang seharusnya dia lakukan…

Tiba-tiba, terasa sebuah denyutan dari tangan kiri Xiao Che. Dengan sadar dia mengangkat tangan kirinya dan melihat secercah cahaya redup berkelap-kelip datang dari pola Sky Poison Pearls yang ada di telapak tangannya.

Mata Xiao Che berkedip saat dia berbalik, menghadap utara.

“Ini…”

Selain menjadi racun dan memiliki kemampuan penyulingan yang kuat, Sky Poison Pearl memiliki kemampuan tambahan. Benda tersebut memiliki kemampuan khusus yaitu bisa mengetahui bahan-bahan ramuan obat beracun yang terdekat! Dalam jarak tertentu dari bahan atau obat yang memiliki kandungan racun tinggi, Sky Poison Pearl akan mengetahui letaknya dengan mengeluarkan kilatan cahaya, dan menunjukkan lokasi target.. tapi dengan syarat bahan tersebut harus berasal dari kualitas yang terbaik. Tingkat penginderaan Sky Poison Pearl tak tertandingi. Jika dibandingkan, level tertinggi yang bisa dicapai oleh seseorang tidak akan mampu mencapai level Sky Poison Pearl. Di Azure Cloud Continent, Sky Poison Pearl hanya berkedip enam kali, tiap kedipan membuatnya menemukan harta karun langka yang paling eksotis!

Walaupun ini pertama kalinya Sky Poison Pearl berada di Profound Sky Continent, benda ini menunjukkan sebuah induksi! Apakah tempat ini menyimpan harta karun yang tersembunyi?

Sky Poison Pearl menunjuk ke arah utara… yang merupakan arah ke gunung milik guild Xiao.

Xiao Che mempunyai halaman kecilnya sendiri, dapat dikatakan lokasinya merupakan yang paling berbahaya dari semua tempat di wilayah guild Xiao. Ini karena diluar dinding halamannya, terletak pegunungan. Gunung ini sebenarnya masih merupakan gunung pribadi milik guild Xiao. Terkadang ada hewan yang berkeliaran masuk ke dalam halaman dengan memanjat dinding. Dan bila ada seseorang yang datang dari belakang gunung lalu menyelinap masuk dan tinggal di tempat ini, maka tidak akan ada yang mengetahui. Namun, jika ada yang masuk maka orang tersebut akan menghadapi kekuatan guild Xiao di Floating Cloud City, sehingga tidak ada yang berani melakukan hal tersebut sampai saat ini.

Xiao Che tidak ragu dan langsung memanjat dinding itu. Meskipun kekuatan tenaga dalamnya rendah, memanjat dinding setinggi tiga meter bukanlah hal yang sulit baginya.

Situasi di gunung itu sangat sunyi dan suram, dan bila dia adalah Xiao Che yang sebelumnya, dia pasti tidak akan datang kemari di tengah malam seperti ini. Bulan masih menggantung tinggi di langit dan banyak bintang disana juga bersinar tidak tertalu redup. Xiao Che memandang sekitarnya dan memastikan tidak ada yang melihat. Dia melacak pelan-pelan kearah yang ditunjuk oleh Sky Poison Pearl.

Gunung yang disinari cahaya bulan tampak seperti diselimuti lapisan kabut yang tipis, membuatnya terkesan misterius dan berbahaya. Tak lama setelah itu, Xiao Che tiba di kaki gunung. Di tempat ini, cahaya kelap-kelip Sky Poison Pearl menunjukkan frekuensi yang tinggi. Xiao Che berhenti dan bertanya dalam hati… apakah ada disini? Tapi disini jelas hanya area kaki gunung. Ahli obat guild Xiao pasti lewat jalan ini setiap hari sehingga bagaimana mungkin tanaman itu bisa tumbuh disini? Jika itu harta karun surgawi atau sesuatu jenis obat-obatan, pasti sudah ada yang menemukan; mengapa harus menunggu dirinya untuk bisa menemukannya.

Namun, Sky Poison Pearl menunjukkan frekuensi yang sangat tinggi yang berarti targetnya berada paling tidak sejauh sepuluh langkah kaki.

Dengan cahaya bulan, alis Xiao Che mengencang dan matanya dengan pelan-pelan dan teliti mencari di setiap inci tanah disekitarnya.

Dalam kondisi normal, semakin berharga sebuah tanaman obat, semakin berbahaya dan ekstrim tempat tumbuhnya. Bila dilihat sekilas, area di kaki gunung ini seluruhnya ditutupi oleh rerumputan dan Xiao Che merasa curiga jangan-jangan ada yang salah dengan penginderaan Sky Poison Pearl.

Saat matanya dengan hati-hati mencari di tanah dalam sebuah lingkaran, selain hanya rerumputan, Xiao Che tidak dapat menemukan obat herbal bahkan yang paling umum sekalipun. Tepat saat ia hendak menyerah, matanya tiba-tiba melihat sebuah tempat yang ditumbuhi tanaman dengan jenis yang tidak biasa.

Xiao Che saat ini mempunyai intuisi yang tajam. Dia mengangkat kepala dan melihat kearah yang dia rasa tidak nyaman yang tiba-tiba dia rasakan untuk pertama kalinya di dunia ini. Terdapat sekelompok rerumputan juga disana, tapi ada sebuah rumput di tepi sebuah batu yang belum pernah diinjak yang menarik perhatiannya. Xiao Che berjalan ke sisi batu itu dan berjongkok di sebelahnya lalu menatap kumpulan rumput tersebut dalam waktu yang lama. Tepat ditengah semua rumput itu adalah…rumput terkecil yang mengandung daya hidup yang kuat. Tanpa campur tangan, rumput itu menggantungkan hidupnya dengan menempelkan akarnya disetiap tempat yang ada disekitarnya. Ditengah rumput yang tidak diinjak itu ada sebuah lubang yang sangat kecil. Lubang itu sangat kecil untuk ditempati dua bilah rumput yang tumbuh disana. Namun, jika dilihat lebih dekat, jelas sekali rumput tersebut berbeda dari rumput lain yang ada disekitarnya.

Embusan angin malam yang lembut bertiup, menggoyangkan rerumputan kecil di area itu. Saat ini, mata Xiao Che menatap lekat kearah lubang kecil itu dan tiba-tiba melihat bentuk aneh dari dua bilah rumput itu… mereka muncul dalam sekejap mata lalu menghilang tanpa jejak.

Mata Xiao Che membelalak dan dia tiba-tiba merasa sangat gembira. Dia dengan cepat mengulurkan telapak tangan kirinya yang mengandung Sky Poison Pearl kearah lubang kecil itu. Dibawah cahaya hijau yang samar itu, dua bilah rumput perlahan muncul kembali.

“Star Concealing Grass! Ini benar-benar Star Concealing Grass! Dan bahkan ada dua!” Xiao Che menggeram bersemangat dengan suara pelan saat dia menurunkan tangan kirinya untuk mencabut mereka. Sky Poison Pearl berkedip dan dua bilah Star Concealing Grass pulih kembali di genggaman tangan Xiao Che.

Semakin tinggi kualitas tanaman obat, semakin sulit untuk mengambilnya bahkan kesalahan sekecil apapun saat mengambilnya akan menyebabkan kerusakan pada bahannya dan menurunkan khasiatnya atau bahkan merusak khasiatnya. Tapi dengan Sky Poison Pearl, tak masalah seberapa sulit tanaman itu, tidak perlu khawatir. Sky Poison Pearl dapat mengambil tanaman obat itu tanpa menyebabkan efek yang berbahaya dengan pancaran cahayanya, benar-benar membungkus tanaman itu tanpa mengurangi keampuhan tanaman tersebut.

“Daripada mengatakan ini adalah sebuah kejutan, lebih baik mengatakan ini adalah sebuah keajaiban!” Saat melihat dua bilah Star Concealing Grass yang sebagian tersembunyi di dalam telapak tangannya, lengan Xiao Che bergetar karena gembira. Seumur hidupnya selama dua puluh empat tahun ini, dia telah berkelana dihampir semua tempat di Azure Cloud Continent dan hanya menemukan satu Star Concealing Grass. Namun, baru satu hari dia datang di Profound Sky Continent, dia telah menemukan dua! Dan ada di gunung belakang rumah keluarganya sendiri!

Tidak ada perbedaan saat membandingkan antara Star Concealing Grass dengan rerumputan pada umumnya, sebab hampir tidak mungkin bisa membedakan keduanya jika ada yang mencoba membedakan. Selain itu, tanaman tersebut mempunyai kemampuan yang tidak biasa… tanaman tersebut dapat tak terlihat! Sedikit banyak, artinya jika ada yang ingin menemukannya, akan sulit sekali. Gurunya pernah mengatakan padanya bahwa Star Concealing Grass adalah sebuah harta karun langit dan bumi, hanya sedikit yang mengetahui keberadaannya. Jumlah orang yang mampu mengidentifikasinya tidak lebih dari lima orang di Azure Cloud Continent. Selain itu, satu-satunya benda di dunia ini yang bisa benar-benar mengolah harta surgawi ini hanyalah Sky Poison Pearl!

“Berkah langit benar-benar membantuku. Mempunyai dua bilah Star Concealing Grass sama artinya dengan memiliki kartu truf jitu! Setelah merubahnya menjadi Star Concealing Pills, hidupku akan terjamin meskipun aku ingin membunuh atau merampok orang… Aku bisa melakukan apapun semauku!” Xiao Che tertawa sambil menggenggam Star Concealing Grass ditangannya dan mengirimkannya ke tempat penyimpanan interspasial di dalam Sky Poison Pearl!

Kilatan cahaya yang datang dari Sky Poison Pearl langsung berhenti setelah dia melakukannya. Xiao Che yang sedang bergembira tidak mempunyai alasan untuk tinggal lebih lama lagi disana dan berbalik untuk kembali pulang ke rumah. Ketika dia berbalik, sebuah cahaya dingin tiba-tiba melintas di sudut matanya.

Xiao Che menghentikan langkahnya dan berbalik kearah cahaya dingin itu. Di bawah sinar cahaya bulan yang redup, dia melihat sebuah gumpalan kabut yang samar kurang dari lima puluh meter di sebelah utara. Itu jelas adalah sebuah bayangan putih.

Apakah itu?



Terimakasih, anda baru saja membaca Novel Against The Gods 10 (Star Concealing Grass) dengan terjemahan Bahasa Indonesia

Novel Against The Gods 9 Bahasa Indonesia

Novel Against The Gods 9 - Istriku, Apa Kamu Sudah Tidur?

Novel Against The Gods 9 Bahasa Indonesia

Dia telah memiliki istri yang cantik, namun di malam pernikahannya dia bahkan tidak bisa menyentuhnya, membelai setiap bagian dari tubuhnya, ataupun tidur di tempat tidurnya sendiri. Dia hanya bisa memeluk lututnya dalam diam dan bersandar di tembok sudut kamarnya…

Xiao Che sekarang benar-benar merasakan betapa kejamnya dunia ini.

Cahaya lilin merah yang redup itu mengisi ruangan yang baru dihias ini, membuatnya nampak menyenangkan. Dua orang dengan pakaian merah lama terdiam, yang satu duduk disudut tempat tidur sedangkan yang lainnya meringkuk menyedihkan di sudut ruang. Suara yang terdengar dalam kesunyian ini hanyalah suara napas mereka.

Setelah beberapa saat, Xiao Che akhirnya tidak tahan lalu berkata: “Kau tidak benar-benar… akan membiarkanku berada disini sepanjang malam kan?”

Bulu mata panjang Xia Qingyue bergerak dan lekuk tubuhnya yang anggun berubah menjadi sedikit berbaring di tempat tidur. Dia melepaskan tirai merah hingga tirai itu jatuh menggantung. Xiao Che hanya bisa melihat bayangannya saja di bawah cahaya lilin redup. Tiba-tiba, Xia Qingyue melambaikan tangannya dan sebuah angin dingin berhembus mematikan dua lilin merah secara bersamaan… membuat Xiao Che duduk dalam bayangan gelap kamar.

“…..” Jika memang tidak mungkin mengalahkan perempuan ini, walaupun dia sedingin penampilannya, dia tetap harus berunding dengannya.

“Sebelumnya aku hanya bercanda. Aku tidak mabuk, bahkan aku tidak minum sedikitpun sepanjang hari ini… Kau bahkan tidak bisa menerima lelucon, kau memang tidak punya selera humor,” Xiao Che menggumam.

“Aku tahu kau tidak mabuk.” Xia Qingyue menjawab dingin: “Tapi aku benar-benar benci orang yang buang air besar dan kencing sembarangan.”

Buang air besar dan kencing… sembarangan?

Mungkinkah… saat dia berusaha untuk mengeluarkan anggur dari Sky Poison Pearl?

F*ck!!

Mata Xiao Che membelalak dan melompat dari kursi: “Kau menuduhku kencing sembarangan? Dimana kau melihatnya! Kau hanya mendengarkan saat aku menuangkan anggur! Menuang anggur… menuangkan minuman! Sebagai lelaki yang bermartabat dari guild Xiao, aku tidak akan pernah melakukan perbuatan tak beradab dan kotor seperti itu. Kau boleh merendahkanku karena kekuatan tenaga dalamku tapi jangan pernah menghina karakter baik dan kepribadianku!”

Tak lama setelah Xiao Che meraung padanya, dia mendengar suara santai Xia Qingyue: “Aku hanya bercanda.”

“! # $…” Xiao Che hampir muntah darah.

Merasa depresi, Xiao Che kembali duduk di sudut dan terdiam… Perempuan ini benar-benar tahu caranya bercanda!!

Biasanya dia akan tidur nyenyak di tempat tidurnya, tapi di malam pernikahannya, dia harus tidur di sudut ruangan… Tidak mungkin dia bisa tidur! Setelah menunggu beberapa saat, Xiao Che berkata lagi: “Jadi, kapan kau akan kembali ke Frozen Cloud Asgard? Besok, atau lusa?”

Xia Qingyue: “!?”

Xiao Che tertawa dengan ekspresi ringan dan menjelaskan dengan tenang: “Walaupun pengetahuanku tentang Frozen Cloud Asgard sangat sedikit, tapi aku tahu mereka hanya menerima perempuan. Perasaan cinta dilarang dan mereka harus tetap suci. Banyak perempuan cantik di Frozen Cloud Asgard dan aku belum pernah mendengar ada yang menikah. Tapi kau menikahiku. Sepertinya diantara sekian banyak orang di Frozen Cloud Asgard, bakat dan kemampuanmu memang langka. Bakat yang kau miliki mungkin saja hanya bisa dilihat sekali dalam ratusan tahun. Jika tidak, mengapa mereka melanggar aturan demi dirimu?”

Xia Qingyue: “…..”

Xiao Che mengangkat kepalanya dan menatap kegelapan langit-langit kamarnya lalu melanjutkan: “Demi orang sepertimu, mereka akan melakukan apapun untuk merekrutmu ke dalam Frozen Cloud Asgard secepat mungkin. Pasti ada banyak ahli yang mempelajari, yang mana orang biasa tidak akan pernah melihatnya seumur hidup mereka dan juga tentu banyak harta karun. Dengan keadaan ini, kekuatan tenaga dalam dan statusmu akan meroket. Kau mungkin akan segera pergi, kan?”

Xia Qingyue tetap terdiam dalam waktu yang lama. Tidak lama kemudian, dia menjawab dengan suara samar: “Aku disini selama sebulan.”

“Sebulan?” Ekspresi kaget Xiao Che berubah menjadi sebuah senyuman lalu dia menundukkan kepalanya dan berbisik: “Terimakasih.”

Xia Qingyue: “?”

“Kau harus meminta mereka menjemputmu bulan ini. Aku tidak yakin Frozen Cloud Asgard akan membiarkanmu menunda rekrutmenmu dan mengijinkanmu tinggal dengan orang tak berguna sepertiku. Satu bulan adalah waktu yang cukup lama dan kau merupakan harta karun mereka. Di masa mendatang, kau mungkin mencapai level yang sama dan bahkan bisa setara dengan Mistress dari Frozen Cloud Asgard. Orang lain boleh menertawakanku, mencemoohku, dan tidak menganggap aku ada, tapi orang sepertimu yang mampu meningkatkan kekuatan tak terbayangkan di masa depan, telah bersedia menikahiku. Kau berusaha untuk melindungi dan memperbaiki harga diri orang yang selalu ditertawakan sepertiku… Walaupun aku tahu kau melakukan ini demi membalas kebaikan ayahku, aku sudah sangat berterimakasih padamu.”

“Tidak perlu.” Xia Qinyue menjawab tanpa emosi, namun hatinya sedikit tersentuh atas apa yang dikatakan Xiao Che. Dia sama sekali tidak salah, bahkan gurunya pernah mengatakan kalau bakatnya itu sangat jarang ditemukan bahkan di Frozen Cloud Asgard sekalipun. Gurunya juga pernah berkata kalau Xia Qingyue masuk Frozen Cloud Asgard, dia yakin Xia Qinyue mampu menembus Profound Spirit Realm dan bahkan mencapai Profound Earth Realm… sebuah level yang bahkan seorang praktisi nomer satu di Floating Cloud City, Xiao Lie, tidak mampu mencapainya.

Mencapai Profound Earth Realm sebelum usia dua puluh tahun… Bagi penduduk di Floating Cloud City, hal itu merupakan prestasi yang tak terbayangkan.

“Sebelum aku menikahimu, aku pikir kau sama saja seperti orang lain yang menghinaku dan mengabaikanku. Tapi ternyata kau jauh lebih baik dari yang aku duga. Tidak hanya cantik, kau juga bertalenta dan baik hati. Sebagai seorang wanita, kau benar-benar sempurna.”

Xia Qingyue: “……”

“Dan… karena kau sangat baik, tentu kau tidak akan membiarkan suamimu tidur di sudut kamar pada malam pernikahanmu, kan? Tempat tidurku cukup luas dan tentunya tidak akan sesak jika dua orang tidur disana…”

Sebelum Xiao Che menyelesaikan kalimatnya, sebuah angin dingin dan kencang bertiup dari seberang ruangan dan dia menggigil. “Jika kau tetap mengatakan omong kosong, aku akan melemparmu keluar!”

Xiao Che memayunkan bibirnya dan langsung menutup mulut, sambil kembali ke tempat dia duduk sebelumnya dengan pantat yang kaku.

“Seseorang datang.” Xia Qinyue tiba-tiba berseru.

Tak lama setelah itu, Xiao Che mendengar samar-samar langkah kaki seseorang. Jika dia tidak benar-benar mencoba untuk mendengarkan, dia tidak akan bisa mendengar suara langkah kaki itu. Pemilik suara langkah kaki itu sepertinya tiba-tiba berhenti di depan halamannya. Suara langkah kaki tersebut berhenti tepat di tengah halaman lalu pergi lagi… karena di dalam ruangan ada Xia Qingyue yang tak tersentuh. Setelah menyelinap di sekitar halaman, pemilik suara langkah kaki tersebut pergi secepat mungkin, sama seperti saat dia menyelinap datang.

Malam itu Xiao Yulong tidak bisa tidur. Dia melihat keluar jendela dengan ekspresi gelisah di wajahnya dari tadi.

Pintu terbuka dan Xiao Yang dengan langkah tergesa-gesa masuk ke dalam. Xiao Yulong menyipitkan matanya lalu bertanya: “Bagaimana hasilnya?”

“Ini…” Xiao Yang melihat ekspresi Xiao Yulong dan berbicara dengan hati-hati: “Aku baru saja dari tempat Xiao Che, kelihatannya…Xiao Che tidak dikunci di luar.”

“…..” Ekspresi berharap Xiao Yulong langsung luntur.

Jantung Xiao Yang berdebar-debar dan dia buru-buru berkata: “Tapi kau tidak perlu khawatir bos. Xia Qingyue bahkan tidak tertarik pada para pemuda di rumah gubernur ataupun yang berasal dari keluarga Yuwen, bagaimana mungkin dia tertarik pada Xiao Che si bodoh itu. Walaupun dia tidak diusir keluar, itu mungkin saja karena… karena Xia Qingyue kasihan padanya. Dia mungkin tidak mau Xiao Che ditertawakan… meskipun dia berada dalam satu ruangan dengan Xia Qingyue, aku tidak yakin dia tidur di tempat yang sama. Mungkin sekarang dia tidur dibawah… pasti seperti itu.”

Wajah muram Xiao Yulong mengarahkan matanya ke arah halaman rumah Xiao Che. Dia mengepalkan tangan: “Xia Qingyue adalah wanita yang ingin kumiliki, dan tak seorangpun boleh memilikinya! Aku sendiri yang akan melihat apa yang sedang terjadi. Aku tidak akan membiarkannya menyentuh Xia Qingyue!!”

“Ya!” Xiao Yang menjawab dengan cepat.

Xiao Che yang seperti kurcaci kecil yang bergulung diatas bola itu masih terjaga di sudut ruangan di tengah malam. Dia membuka matanya dan mengangkat tangan kirinya untuk melihat telapak tangannya. Dalam kegelapan, ada sebuah cahaya hijau mencolok yang berasal dari Sky Poison Pearl.

Di Azure Cloud Continent, dengan kekuatan Sky Poison Pearl, dia dapat mengendalikan angin dan badai, namun juga mendatangkan murka diseluruh Azure Cloud Continent… Bagaimanapun juga, hampir semua kekuatan beracunnya telah digunakan!

Sky Poison Pearl telah menyatu dalam tubuhnya dan menjadi bagian dari dirinya, dan dia hampir tidak bisa merasakan perbedaan yang ditimbulkan dari Sky Poison Pearl. Sebelum kematiannya di medan perang, dia biasa menggunakan kekuatan Sky Poison Pearl untuk membantai semua petarung yang kuat. Dia sudah terlalu banyak menggunakan kekuatan Sky Poison Pearl hingga kekuatan beracunnya hampir habis… Berlebihan dalam menggunakan dan kelelahan dalam menggunakan adalah dua hal yang berbeda. Jika kelelahan dalam menggunakan Sky Poison Pearl, maka perlahan-lahan masih bisa pulih. Namun, berlebihan dalam menggunakan Sky Poison Pearl dapat langsung menghabiskan sumber tenaganya, membuat benar-benar tidak mungkin untuk mengembalikan lagi kekuatan aslinya.

Saat ini Sky Poison Pearl hanya mempunyai detoksifikasi paling dasar, perbaikan dan kemampuan melebur… dan tentunya tempat penyimpanan.

Dengan pembuluh darah yang tidak berfungsi dan kekuatan Sky Poison Pearl yang terkuras, dia tidak akan pernah dianggap sebagai orang penting di kota yang kecil ini.

Hal yang paling tidak menyenangkan adalah… bahwa dia bahkan tidak memiliki kemampuan untuk mewujudkan pernikahannya dengan istrinya sendiri!

Jika dia ingin mempunyai kekuatan, langkah paling dasar yang harus dia lakukan yaitu memperbaiki Profound Veinnya yang telah rusak.

Memperbaiki Profound Veinnya…

Xia Qingyue yakin bahwa Profound Veinnya tidak dapat diperbaiki dengan cara yang biasa. Namun baginya, hal itu tidak mungkin karena dia merupakan penerus suci medis! Gurunya mengatakan padanya berkali-kali tentang teori penyembuhan dalam pengobatan. Saat menghadapi suatu masalah, pasti ada sebab dan akibatnya. Jika ada masalah, pasti ada solusi. Jika ada orang yang menderita, pasti ada orang yang bisa menyembuhkan. Di dunia ini, tidak ada penyakit yang tidak dapat disembuhkan, jika memang ada yang tidak dapat disembuhkan, berarti itu karena kurangnya kemampuan untuk menyembuhkan.

Untuk mengetahui bagaimana cara memperbaiki Profound Veinnya, Xiao Che masih terus memikirkannya hingga saat ini. Profound Veinnya tidak cacat sejak lahir, tapi dirusak oleh orang lain pada saat lahir. Setelah tumbuh, Profound Veinnya kini benar-benar telah lumpuh, membuatnya tidak mampu memperbaiki bahkan dengan menggunakan metode paling konvensional sekalipun.

Dalam rangka untuk menghancurkan Profound Veinnya yang telah rusak dan menggantinya dengan yang baru, dia membutuhkan paling tidak tiga hal…

“Istriku, apakah kau sudah tidur?” Xiao Che bertanya.

Setelah lama terdiam, dia masih belum menerima jawaban.

“Uhuk uhuk, istriku kau belum benar-benar tidur kan?” Xiao Che bertanya lagi.

“Namaku Xia Qingyue!” Xia Qingyue menjawab dengan nada dingin yang lembut.

“Aku tahu namamu Xia Qingyue.” Xiao Che menggaruk alisnya dan bertanya: “Istriku, aku ingin bertanya sesuatu padamu.”

“Panggil aku Xia Qingyue!” Dia berkata dengan marah.

“Oh, oke!” Xiao Che mengangguk. Dengan ekspresi yang sulit ditebak, dia bertanya: “Istriku, setelah kau pergi ke Frozen Cloud Asgard, apakah kau bisa mendapatkan Seven Profound Gem Grass, Purple Veined Heaven Crystal dan seekor binatang inti dari Earth Profound Realm? Apakah kau bisa mendapatkan tiga benda itu?”


Terimakasih, anda baru saja membaca Novel Against The Gods 9 dengan terjemahan Bahasa Indonesia
Novel Against The Gods 8 (Di Malam Pernikahan) Bahasa Indonesia

Novel Against The Gods 8 (Di Malam Pernikahan) Bahasa Indonesia

Novel Against The Gods 8 - Di Malam Pernikahan


Xia Qingyue tidak bertanya lagi. Sejak wanita yang berjubah putih dengan silsilah dan kedudukan yang tinggi ini yakin kalau hal tersebut “tidak mungkin”, maka tidak akan ada kesempatan sekecil apapun untuk bisa menjadi mungkin.

“Qingyue, aku tahu kau benar-benar ingin membalas budi karena nyawamu telah diselamatkan saat kau masih kecil, bahkan kau menunda untuk segera kembali ke Frozen Cloud Asgard, tapi dengan kau telah menikahinya seharusnya sudah cukup untuk membayar kewajiban tersebut. Ketika kau kembali ke Frozen Cloud Asgard, identitasmu akan terkuak. Walaupun dia mungkin akan menerima lebih banyak ejekan setelah kau pergi, statusnya menjadi suami dari seorang murid Frozen Cloud Asgard tidak akan berubah. Setidaknya di Floating Cloud City ini, dengan memiliki status yang bergengsi itu, tak seorangpun akan berani mencelakainya.” Perempuan berbaju putih itu berbicara dengan nada menghibur.

Xia Qinhyue mengangguk perlahan: “Saya harap begitu.”

“Profound Veinnya tidak berfungsi dan dia tidak mempunyai kekuatan yang lain. Dia tidak akan pernah dapat mencapai prestasi apapun selama hidupnya. Tapi kau cantik dan cerdas. Bakat alamimu terlahir setiap seratus tahun sekali. Jika tidak, Mistress kita tidak akan membiarkanmu melanggar aturan dan menikah. Menikahimu merupakan keberuntungan yang terbesar dalam hidupnya. Kau sudah cukup adil dengan mengambil langkah ini. Jika ayahnya masih hidup dan cukup cerdas, dia akan membatalkan pernikahan ini… Aku harus pergi. Aku akan menjemputmu sebulan lagi. Selama waktu itu, aku tidak akan pergi terlalu jauh darimu. Jika kamu menghadapi masalah yang sulit, tulislah surat sehingga aku bisa tahu.”

“Saya ucapkan selamat jalan guru.”

Wanita berjubah putih itu berbalik. Tiba-tiba, sebuah wajah cantik dengan aura dingin terlihat. Dia tidak memakai make up di wajahnya sehingga wajah itu terlihat selembut salju yang putih. Orang yang melihatnya pasti akan berpikir “sebuah keindahan dari kulit yang sebening es dan tulang seindah batu giok” serta “wajah yang putih bersih dengan bibir seindah mutiara” untuk menggambarkannya ketika mereka melihatnya. Wajahnya begitu sempurna. Dia sangat mempesona hingga membuat orang tidak berani menatapnya. Bahkan mungkin akan ada yang berpikir jika wanita itu makhluk suci saat menatap matanya. Dia bagaikan seorang peri yang turun dari Nirwana, yang tak ternodai oleh siapapun di dunia ini.

Dia membuka pintu dan tubuhnya menjadi sedikit gemetar. Seolah-olah diselimuti kabut es, dia menghilang tepat ditempatnya berdiri.

Aula utama guild Xiao, ruang tamu yang penuh dengan orang.

“Paman ketujuh Liu, silahkan minum.”Xiao Che menawarkan dengan sopan secangkir minuman pada seorang pria paruh baya.

Orang yang dipanggil Paman Ketujuh Liu itu berdiri sambil tertawa. Dia menaikkan cangkirnya lalu menghabiskan minuman tersebut. Dia berbicara sambil tertawa: “Keponakanku, aku ini teman dekat ayahmu, saat aku melihat kau mempunyai keluarga dan menikahi seorang istri yang baik, aku ikut bahagia untukmu.”

“Terima kasih paman ketujuh Liu.”

“Ketua pertama, silahkan minum.”

Ketua pertama guild Xiao, Xiao Li mengambil cangkir itu lalu langsung meminumnya. Lalu dia membanting cangkir itu diatas meja dengan keras. Selama keseluruhan prosesi, selain mengeluarkan suara “hmph” dari hidungnya, dia tidak berkata apapun ataupun melihat mata Xiao Che. Meskipun dengan sikap seperti itu, meminum anggur yang diberikan oleh Xiao Che berarti sudah menunjukkan bahwa dia menghormati Xiao Che.

Xiao Che juga tidak banyak bicara, lalu segera berpindah ke meja berikutnya. Baru dua langkah Xiao Che berjalan, Xiao Li meludah di lantai dan membuka mulutnya lalu berkata dengan nada kasar yang masih mungkin didengar oleh Xiao Che: “Bunga yang begitu indah itu sekarang telah dimasukkan ke dalam kotoran. Bah!”

Ekspresi Xiao Che tidak berubah. Langkah kakinya tidak berhenti seolah-olah dia tidak mendengarnya. Jika ada yang melihatnya dari dekat, dia akan melihat matanya mengeras dan pandangan dingin terpancar di dalamnya.

Dia mendatangi Ketua kedua, Xiao Bo. Xiao Che sedikit membungkuk: “Ketua kedua, aku menawarkanmu minuman.”

Xiao Bo tidak mau melihat mata Xiao Che, dia berkata: “Cucuku Yang, bantu aku minum itu.”

“Ya kakek.” Xiao Yang menjawab tanpa ragu. Dia mengambil minuman yang ditawarkan Xiao Che lalu menghabiskannya dengan mengeluarkan suara “glup.”

Secangkir anggur yang ditawarkan untuk para tetua namun diminum oleh anaknya dianggap sebagai sebuah penghinaan. Itu sama saja seperti mempermalukan dihadapan umum. Setelah meminum anggur tersebut, Xiao Yang meletakkan cangkir lalu kembali ke tempat duduknya, matanya penuh dengan tatapan mencemooh dan mengejek.

Xiao Che tidak berkata apa-apa lagi. Dia hanya sedikit mengangguk dan pindah ke meja berikutnya. Seperti yang sebelumnya, baru saja berjalan dua langkah, sebuah cacian terdengar: “Hmph, sampah tetaplah sampah. Meskipun sampah itu berusaha untuk naik ke dalam guild Xia, tetaplah sampah. Apakah bajingan tua Xiao Lie itu sebenarnya ingin menggantungkan hidupnya pada cucu menantunya! Bah!”

Suara itu mengandung penghinaan yang sangat mendalam, sarkasme, dan tentu saja rasa iri. Meskipun seseorang tidak menyebutkan tentang kekayaan guild Xia, orang lain masih bisa mengatakan tentang bakat Xia Qingyue yang luar biasa. Jika dia tidak menikah dengan Xiao Che, tapi menikah dengan cucunya Xiao Yang, tawanya yang berasal dari mimpinya itu mungkin saja bisa terdengar.

Xiao Che pura-pura tidak mendengar dan berjalan menjauh dengan tersenyum.

Xiao Che menyelesaikan perjamuannya dan membiarkan para tamu. Malam panjang perjamuan telah usai. Selama keseluruhan proses, orang-orang yang benar-benar menunjukkan rasa bahagia dan berpengharapan baik kepadanya sangat sedikit hingga Xiao Che bisa menghitungnya dengan sepuluh jari. Banyak orang yang berperilaku sopan padanya karena hari ini hari pernikahannya, namun sebenarnya dia melihat penghinaan dihampir semua mata mereka. Beberapa orang mendesah, beberapa orang marah karena iri. Sisanya menyimpan cemoohan dan pikiran negatif lainnya seperti menganggapnya “sampah” dan “tak berguna” yang tertulis diwajah mereka.

Profound Veinnya telah rusak sehingga dia tidak akan mampu untuk mencapai keagungan seumur hidupnya karena hal itu. Jadi mereka tidak perlu menjadi teman atau bersikap sopan pada Xiao Che. Mereka tidak peduli jika mereka menyinggungnya karena meskipun dia marah, dia tidak bisa melakukan apa-apa untuk melawan mereka dengan Profound Vein yang tidak berfungsi. Dihadapan si tak berguna ini mereka dapat berbuat jahat dan tidak peduli, mereka siap untuk mencerca disebabkan superioritas yang mereka miliki. Mereka merasa kuat saat mereka merendahkan orang yang tidak akan pernah menjadi apa-apa, bahkan yang lebih lemah dari mereka.

Itulah realitas buruk dari sifat manusia.

“Istirahatlah sebentar.” Xiao Lie menepuk pundak Xiao Che dengan lembut dan senyuman di wajahnya.

Xiao Che tidak tahu apa yang tersembunyi dibalik senyum kakeknya saat ini.

Saat Xiao Lie semakin tua, temperamennya semakin lembut. Namun ketika dia masih muda, dia bagaikan sebuah lilin yang mudah terbakar. Bila ada seseorang yang membuatnya marah, dia akan membuat orang itu sepuluh kali lebih marah sehingga tidak ada seorangpun yang berani memprovokasinya. Xiao Che tahu betul bahwa temperamen kakeknya tidak menjadi lembut karena usia, tapi itu karena dirinya…

Untuk melindungi cucunya yang tidak berguna itu, dia menjadi baik dan ramah. Meskipun mereka merendahkan, selama tidak keterlaluan, dia bisa menahan diri sebaik mungkin. Dengan begitu, musuh tidak akan kembali membalas dendam pada cucunya saat dia telah mati.

Sebagai orang yang paling kuat di Floating Cloud City, Ketua kelima yang biasanya ditakuti, sekarang tidak dihormati ataupun ditakuti oleh para ketua lainnya. Hal itu juga dilakukan oleh para generasi mudanya.

Mengingat masa lalu Xiao Lie, gambaran orang yang tidak menghormati Xiao Lie dan menertawakannya muncul dalam benak Xiao Che. Xiao Che mengepalkan tangannya hingga tangannya memucat. Tatapannya menjadi tajam dan memancarkan aura dingin. Lalu, sudut mulutnya perlahan membuka dan menunjukkan senyum yang bisa membuat rambut seseorang berdiri.

Xiao Che adalah seorang pendendam. Sebagai seorang yang telah lama menyimpan dendam selama enam tahun terakhir di Azure Cloud Continent, hatinya dipenuhi oleh rasa dendam terhadap banyak hal. Dia ingat siapa saja orang yang telah baik kepadanya dan juga siapa saja orang yang tidak baik kepadanya. Dia menyimpannya dalam hati… hingga tiba saatnya untuk membalas dendam bahkan untuk hinaan yang paling kecil sekalipun.

“Kalian akan… meminta maaf…”

Sebuah suara parau yang mendalam perlahan keluar dari mulut Xiao Che bagaikan kutukan yang keji.

Karena Tuhan memberikanku kesempatan untuk menjadi orang lain, bagaimana mungkin aku membiarkan diriku sendiri dan kakekku menderita penghinaan ini!

Kembali ke halamannya yang kecil, bulan terlihat menggantung tinggi diatas awan. Xiao Che berjalan menuju ke sudut halaman dan mengulurkan tangan kirinya. Tiba-tiba, air mengalir keluar dari telapak tangannya.

Selama pernikahan hari ini, dia tidak dapat menghindar untuk meminum banyak anggur. Hingga akhirnya, dia minum sangat banyak hingga kelihatannya dia hampir tidak bisa berdiri sendiri. Sebenarnya, dia masih benar-benar sadar. Ini bukan karena dia mempunyai kemampuan untuk bisa tahan dengan jenis minuman yang memabukkan ini, namun karena Sky Poison Pearl. Semua anggur yang dia minum ditransfer ke Sky Poison Pearl. Semenjak mutiara ini menjadi bagian tubuhnya, dia memanipulasinya seolah-olah itu tubuhnya sendiri.

Suara “hua lala” terdengar selama beberapa waktu hingga semua anggur telah dikeluarkan dari Sky Poison Pearl. Xiao Che mengangkat anggur yang tertutup oleh tangan kiri dan menyeringai. Dia menggosokkan anggur itu langsung ke wajahnya dan menahan napas hingga wajahnya memerah. Dengan sempoyongan dia mendorong pintu kamarnya hingga terbuka lebar dan terhuyung ke kiri dan kanan, seolah-olah dia sedang mabuk.

Pintu didorong terbuka dan aroma anggur mengikuti Xiao Che saat dia terhuyung masuk ke dalam kamar. Dia mengangkat kepalanya dengan canggung dan melihat Xia Qingyue. Xia Qingyue duduk diatas tempat tidur dengan mata indahnya yang tertutup. Sangat sunyi sekali. Cahaya lilin redup berkedip-kedip di wajahnya yang lembut dan indah, menambah aura mistik yang tidak dapat ditolak.

Mata Xiao Che bersinar dan kakinya bergetar saat dia melangkah menuju Xia Qingyue: “Hehehehe… istriku… aku telah membuatmu lama menunggu… ayo… sekarang kita… gunakan kamar pengantin…”

Xia Qingyue tiba-tiba membuka matanya dan mengayunkan tangan kanannya.

Sebuah kekuatan dingin yang kuat tiba-tiba menyapu Xiao Che dan mendorongnya keluar dari pintu. Xiao Che jatuh terduduk dan hampir menjatuhkan meja batu di halaman.

Xiao Che merasa kesakitan dan menggosok pantatnya. Butuh usaha keras baginya untuk dapat berdiri lalu dia meraung marah: “Sial! Aku hanya bercanda, kau tidak perlu sekasar itu! Aku ini lemah tapi kau memukulku sekeras yang kau bisa… orang akan berpikir kalau kau berencana untuk membunuh suamimu.”

Pintu tertutup.

Xiao Che mendorong pintu itu tapi ternyata pintu kamar itu terkunci rapat.

Xiao Che tiba-tiba murung… Perempuan ini, jangankan menggoda, bahkan lelucon pun dianggap serius! Dapatkah aku benar-benar hidup bahagia dengan cara seperti ini?

“Aku benar-benar hanya bercanda… Lagipula aku hanya berada di tingkat terendah level satu Elementary Profound Realm. Meskipun aku ingin berbuat sesuatu padamu, itu tidak akan mungkin.”

Xia Qingyue tidak menjawab.

Xiao Che berdiri di depan pintu cukup lama tapi tak ada sedikitpun tanda-tanda pintu akan dibuka. Halaman kecil Xiao Che hanya mempunyai satu rumah. Tidak ada gunanya menyebutkan jika dia mempunyai kamar lain karena ia bahkan tidak punya rumah cadangan. Jika hari ini hari biasa, dia bisa menyelinap masuk ke dalam tempat bibinya untuk tidur. Tapi malam ini adalah malam pernikahannya, tidak pantas baginya untuk tidur ditempat lain.

Angin malam yang dingin berhembus, Xiao Che menggigil dan terlihat dia seolah-olah menciut. Dia mengetuk pintu sekali lagi dan berkata lemah: “Hei, kau tidak benar-benar membiarkanku tidur di luar kan? Kau seharusnya tahu banyak orang di guild Xiao yang ingin mendapatkanmu. Mereka sangat marah karena kita menikah. Mereka sadar bahwa orang berbakat sepertimu, tidak akan membiarkanku menyentuhmu meskipun kita sudah menikah, jadi mereka akan menunggu sesuatu terjadi sehingga mereka bisa menertawakanku. Jika mereka datang dan melihat aku terkunci di luar, aku akan menjadi bahan tertawaan selamanya.”

“Bagaimanapun, aku masih suamimu. Apa kau tega melihatku ditertawakan?”

Ruangan itu masih sunyi. Tepat saat Xiao Che akan menendang pintu, pintu yang tertutup itu akhirnya pelan-pelan terbuka.

Xiao Che bergegas masuk secepat kilat dan menutup pintu hingga berbunyi “bang.”

Xia Qingyue masih tetap di tempat tidur seperti sebelumnya. Walaupun dia hanya duduk, dia memancarkan keanggunan. Matanya yang indah sedikit berputar, memandang Xiao Che yang gugup dan berbicara dengan suara pelan: “Kau harus menjauh dariku lima langkah.”

“… lalu aku harus tidur dimana?” Xiao Che menggosok dagunya. Ruangannya kecil; hanya mempunyai satu tempat tidur, sebuah meja baca, meja makan dan dua lemari. Jika berjalan dari timur ke barat melewati ruangan, hanya akan tersisa tujuh atau delapan langkah jarak diantaranya.

“Kau tidur di tempat tidur.” Xia Qingyue berdiri dari tempat tidur.

“Tidak perlu!” Xiao Che menolak dan duduk di sudut terjauh dari Xia Qinyue lalu menutup matanya. Walaupun mungkin Xia Qingyue seratus kali lebih kuat darinya, harga dirinya sebagai seorang lelaki menolak untuk membiarkan seorang gadis tidak tidur di tempat tidur.

Terimakasih, anda baru saja membaca Novel Against The Gods 8 (Di Malam Pernikahan) dengan terjemahan Bahasa Indonesia

Novel Against The Gods 7 (Frozen Cloud Asgard) Bahasa Indonesia

Novel Against The Gods 7 - Frozen Cloud Asgard

Novel Against The Gods 7 (Frozen Cloud Asgard) Bahasa Indonesia

“Telah dirusak?” Xiao Che mengerutkan kening. Sejak kecil, kakeknya dan semua orang berkata kalau dia terlahir dengan Profound Vein yang rusak. Dia bahkan telah mempercayainya saat mendapatkan ingatan dari “kelahiran kembali” tersebut, ditambah ingatannya tentang penguasaan semua buku medis semasa hidupnya.

Namun Xia Qingyue berkata bahwa dia tidak terlahir dengan kerusakan Profound Vein, namun telah dirusak oleh kekuatan eksternal.

Sebenarnya, tak ada seorangpun di guild Xiao yang mampu melihat hal itu. Xia Qingyue hanya melihatnya sebentar, dan menurutnya kenyataan itu sangat jelas sekali.

Perempuan ini…

“Ya.” Xia Qingyue mengerutkan alisnya dan berkata lembut: “Pembuluh darahmu rusak berat semasa kecilmu tapi keluargamu tidak memperhatikannya. Oleh sebab itu, jadi sangat sulit untuk disembuhkan dan sekarang kau telah tumbuh dewasa, Profound Vein mu yang rusak itu menjadi benar-benar cacat… dan tidak ada harapan untuk menyembuhkannya!!”

Xia Qingyue mengatakan kalimat terakhirnya dengan sangat yakin. Jika Profound Vein orang dewasa rusak, kekuatan mereka akan hilang, namun ada beberapa cara untuk memperbaikinya.

Meskipun begitu, jika Profound Vein rusak pada saat masih bayi, pertumbuhan pembuluh darahnya akan berkembang dari dasar yang tidak baik dan hanya akan menjadi semakin memburuk. Di usia Xiao Che, pembuluh darahnya telah terbentuk dengan buruk sehingga sangat tidak mungkin memperbaikinya menjadi normal kembali.

Ekspresi Xiao Che tidak berubah dan dia berkata santai: “Ini tidak mungkin benar.”

Xia Qingyue menolehkan sedikit kepalanya dan meliriknya: “Sepertinya kau memiliki ide untuk memperbaiki Profound Veinmu?”

“Aku pasti bisa memulihkannya kembali.” Xiao Che berkata.

Xia Qingyue menatapnya lekat-lekat. Dia tidak hanya melihat kepercayaan diri dan arogansi, tapi juga tatapan yang begitu dingin di dalam matanya. Dia menghela napas dan berbicara dengan lembut: “Profound Sky Continent adalah tempat yang besar dengan banyak orang yang bertalenta, mungkin saja memang ada orang yang bisa memperbaiki kerusakan pembuluh darahmu. Seharusnya aku tidak mengatakan hal yang tadi dengan penuh keyakinan, kau bisa mengabaikannya.”

Hanya dengan beberapa kata tersebut, kesan Xiao Che padanya meningkat drastis. Dia ragu-ragu, lalu bertanya: “Icy cold power yang kau gunakan sebelumnya, kekuatan apa itu? Aku tidak pernah mendengar seseorang di Floating Cloud City ini mempunyai kemampuan seperti itu. Gurumu bukan orang dari Floating Cloud City, ya? Tapi tenang saja, aku tidak akan memaksamu untuk menceritakannya padaku.”

Xia Qingyue diam beberapa saat dan tepat saat Xiao Che berpikir dia tidak akan menjawab, Xia Qingyue membalasnya: “Frozen Cloud Arts.”

“Frozen Cloud Arts?” Xiao Che merasa sedikit merinding saat mendengar nama yang tidak terasa asing itu disebut. Saat dia tiba-tiba mengingat nama itu, wajahnya memucat dan secara tidak sadar mengatakan: “Frozen Cloud Asgard!?!?”

Xia Qingyue memiringkan kepalanya yang indah dan melihat Xiao Che dengan ekspresi terkejut. Saat dia mengatakan “Frozen Cloud Asgard”, Xiao Che kehilangan kekerenannya, tapi dimatanya dia terlihat masih sangat tenang. Bahkan jika raja Floating Cloud City mendengar namanya, tubuhnya akan lunglai dan kakinya akan gemetar karena takut. Dia berkata ringan: “Guruku memang berasal dari Frozen Cloud Asgard jadi bisa dikatakan aku ini adalah seorang murid dari Frozen Cloud Asgard… Hal ini, hanya ada satu orang di Floating Cloud City yang tahu, yaitu ayahku. Sekarang kau orang kedua yang tahu. Aku menceritakan ini kepadamu… karena kau saat ini adalah suamiku dan aku menghormatimu.”

“…..” Detak jantung Xiao Che tidak bisa tenang. Kata-kata “Frozen Cloud Asgard” meledak dalam hatinya bagaikan sebuah bom yang sangat besar. Karena Frozen Cloud Asgard adalah yang paling kuat daripada empat sekte utama di Blue Wind Empires dan juga merupakan tanah suci yang selalu dirindukan dan diimpikan untuk bisa berada disana. Bahkan kerajaan Blue Wind Empire harus menyembah keagungan mereka setiap tahun!

Heavenly Sword Villa, Frozen Cloud Asgard, guild Xiao, Burning Heaven Clan.

Dari tujuh negara di Profound Sky Continent, Blue Wind Empire adalah yang terkecil. Meskipun secara keseluruhan mereka mempunyai kekuatan terendah, mereka tidak pernah diganggu oleh negara yang lain. Alasan terbesarnya adalah karena empat sekte utama yang ada itu. Tidak ada yang takut pada kekuatan Blue Wind Empire, namun yang ditakuti justru adalah empat sekte utama.

Tidak ada keraguan atas kekuatan yang dimiliki oleh empat sekte utama. Proses perekrutan muridnya sangat ketat dan mereka tidak peduli pada latar belakang murid yang telah dipilih. Hal yang paling penting yang mereka inginkan adalah talenta. Setiap orang yang tinggal di Blue Wind Empire bermimpi dan bercita-cita agar dapat diangkat menjadi salah satu muridnya. Jika kau bisa masuk ke salah satu sekte tersebut, bahkan menjadi murid yang tingkatannya paling rendah pun tetap akan membawa kehormatan dan kemakmuran pada keluargamu. Mereka bahkan akan menjadi tamu kehormatan di pengadilan dan dihadirkan dengan pangkat yang tinggi.

Tidak ada seorangpun di Floating Cloud City yang kecil ini pernah mendengar ada orang yang diakui ke dalam salah satu sekte utama itu dan tak seorangpun berani memimpikannya. Bila Xiao Che yang sebelumnya pernah mendengar nama keempat sekte utama itu, itu rasanya seperti mendengar keberadaan kerajaan yang ada di langit. Dia tidak akan pernah mengharapkan untuk mendengar kata-kata tersebut…tapi dia tidak menyangka kalau istri yang baru dinikahinya merupakan salah satu murid dari sekte yang paling teratas, dibelakang Heavenly Sword Villa, Frozen Cloud Asgard!

Xiao Che mencoba menenangkan diri dan bertanya: “Jika kau memang merupakan salah satu murid Frozen Cloud Asgard, kenapa keluargamu tidak mengungkapkannya ke publik? Dengan identitasmu, guild Xia dapat dengan bebas berjalan dimana pun di Floating Cloud City dan tak ada seorangpun yang berani menantang mereka. Semua orang kaya, termasuk guild utama kota ini akan berusaha mendekatimu. Pertumbuhan guildmu akan berkembang sangat cepat.”

“Itu karena kau.” Jawab Xia Qingyue.

“Karena… aku?” Xiao Che terpaku… tiga kata itu mengingatkannya mengapa.

“Aku menikahimu dengan identitas sebagai seorang gadis dari guild Xia dan seluruh Floating Cloud City gempar. Kalau aku menikahimu dengan status sebagai murid Frozen Cloud Asgard, tidak hanya kota kecil kita yang gempar. Bagaimanapun, akan ada banyak konsekuensi yang tidak terduga diantara kau dan guild Xia ku. Selain itu, perbedaan diantara aku dan kau akan semakin jauh.” Xia Qingyue berkata dengan suara ringan dan mata yang jernih. Meskipun dia hanya berdiri disana dengan diam, dia terlihat begitu bersinar.

Xiao Che mendesah perlahan: “Lalu mengapa kau menikahiku?”

“Kau tahu persis mengapa… Nyawaku diselamatkan oleh paman Xiao Ying. Aku adalah alasan mengapa dia meninggal selama percobaan pembunuhan setelah itu. Sejak aku lahir, ayahku menentukan pernikahan kita untuk membalas budi atas kebaikan paman Xiao Ying. Walaupun itu janji ayahku, aku tak punya alasan untuk tidak mematuhinya dan aku tak punya alasan untuk tidak menikahimu.”

Xia Qingyue mengangkat matanya yang berkilauan: “Alasan mengapa aku menceritakan padamu kalau aku adalah murid Frozen Cloud Asgard adalah untuk memberitahumu kalau aku terus berlatih seni beladiri di Frozen Cloud, hatiku harus seperti awan yang beku. Frozen Cloud Asgard hanya menerima wanita, dan wanita tersebut harus suci dan tidak terpengaruh urusan dunia. Meskipun aku menikahimu, aku tidak bisa mencintai siapapun dalam hidup ini. Kau harus memahami komitmenku.”

“…..Meskipun kau bukan murid Frozen Cloud Asgard, aku yakin kau tidak akan menyukaiku.” Xiao Che berkata dengan senyum mencela diri sendiri.

Xia Qingyue menggeleng perlahan: “Mungkin kau salah paham padaku. Aku tidak pernah menghina ataupun merendahkanmu… Guruku mengatakan berkali-kali bahwa orang yang mempunyai level tinggi seharusnya tidak boleh mengabaikan orang lain, ataupun meremehkan mereka. Selain itu, aku baru saja mencapai titik awal dari perjalanan hidupku. Profound Sky Continent menghormati orang yang kuat sehingga ada banyak dokter disana. Hanya karena Profound Veinmu rusak bukan berarti hidupmu hancur.”

Xiao Che tersentuh. Floating Cloud City mengumbar kecantikan dan talenta Xia Qingyue, namun mungkin tak seorangpun tahu tentang keanggunan kepribadiannya yang bahkan mungkin hanya sedikit orang yang berumur paruh baya di dunia ini dapat mencapainya.

Dan dia benar-benar baru berumur enam belas tahun… setelah beberapa tahun, tidak ada yang dapat membayangkan bagaimana dia nantinya. Tak heran dia mendapatkan semua itu dari Frozen Cloud Asgard!

Wanita dengan kecantikan, bakat, dan pribadi yang luar biasa ini benar-benar telah menjadi istrinya beberapa saat yang lalu! Rasanya seperti dalam mimpi saja!

Bila dia tidak mempunyai pengalaman dan ingatan dari dua kehidupan itu, dia hanya akan merasa rendah diri dan mungkin tidak dapat mengumpulkan keberanian untuk melihat wajahnya.

“Terimakasih telah memberitahuku…” Xiao Che berkata dengan penuh semangat. Matanya menjadi fokus saat suaranya berubah: “Lalu, bisakah kau memberitahuku level kekuatanmu saat ini?”

Berada di level sepuluh Elementary Profound Realm di usia enam belas merupakan bakat yang luar biasa untuk dapat menggemparkan seluruh kota Floating Cloud. Meskipun begitu, Xiao Che tidak percaya kalau Xia Qingyue hanya berada di level sepuluh. Karena bakat pada level yang tak tertandingi di Floating Cloud City seharusnya tidak bisa membuat  Frozen Cloud Asgard tertarik!

Xia Qingyue terdiam dan tidak menjawab pertanyaan Xiao Che. Namun, diamnya ini telah mengindikasikan bahwa kekuatannya lebih tinggi dari tingkat sepuluh Elementary Profound Realm.

“Seharusnya kau pergi mengambil minuman.” Xia Qingyue menjawab perlahan dengan kilatan cahaya dimatanya.

Saat dia berhenti berbicara, suara langkah kaki datang dari luar pintu. Suara Xiao Hong yang lembut terdengar: “Tuan muda, ini waktunya untuk mengambil minuman.”

“Kakek Hong, aku akan segera kesana.” Xiao Che berjanji. Sambil melihat Xia Qingyue sebentar dan membersihkan pakaiannya dari debu, dia berjalan keluar ruangan.

Segera setelah Xiao Che pergi, sebuah aura es yang bersinar menyelimuti ruangan dan sesosok bayangan putih muncul dihadapan Xia Qingyue. Xia Qingyue melangkah maju dan berbicara dengan suara lembut dan sopan: “Guru.”

“Qingyue, apakah kau sudah siap untuk kembali ke Frozen Cloud Asgard denganku?”

Suara itu sehalus awan dan selembut angin. Suara yang mampu membuat hati yang sedingin es di dunia benar-benar mencair.

Xia Qingyue menggeleng perlahan: “Guru, Qingyue ingin tinggal sebentar disini. Kalau saya langsung pergi setelah saya menikah, dia akan lebih menderita. Saya mohon berikan saya waktu sebulan sehingga saya tidak akan menyakitinya atau membiarkan orang lain mengolok-oloknya saat saya pergi.”

Wanita yang berpakaian putih itu menatapnya. Tidak lama setelah itu dia mengangguk pelan dan tersenyum samar: “Baiklah. Ini pertama kali dalam seratus tahun murid di Frozen Cloud Asgard diijinkan menikah. Karena ini merupakan sebuah pengecualian, aku ijinkan kau disini selama satu bulan.”

“Terimakasih telah mengabulkan permintaan saya, Guru.” Tubuh Xia Qingyue membungkuk lagi dan dia dengan ragu-ragu bertanya pelan: “Guru, apakah benar-benar tidak mungkin untuk memperbaiki Profound Veinnya?”

Wanita berpakaian putih itu menggeleng tanpa ragu: “Tidak ada hal yang pasti di dunia ini… tapi paling tidak, menurutku itu hampir tidak mungkin. Qingyue, kau sangat baik dan penuh kasih. Namun sayang, aku tidak dapat membantumu dalam hal ini.”



Terimakasi, anda baru saja membaca Novel Against The Gods 7 (Frozen Cloud Asgard) dengan terjemahan Bahasa Indonesia

Novel Against The Gods 6 (Kecantikan Tiada Taranya) Bahasa Indonesia

Novel Against The Gods 6 - Kecantikan Tiada Taranya

Novel Against The Gods 6 (Kecantikan Tiada Taranya) Bahasa Indonesia

Saat Xiao Ying masih hidup, posisi Xiao Lie dalam guild Xiao adalah kedua bahkan  pemimpin guild Xiao menghormatinya pada saat itu. Alasannya cukup jelas: Kemampuan Xiao Ying pada saat itu memberinya kesempatan untuk menjadi petarung terkuat dari guild Xiao di masa mendatang. Di dunia yang menghormati siapapun yang memiliki kekuatan, sebagai ayah Xiao Ying, Xiao Lie sangat dijunjung tinggi. Namun, setelah kematian Xiao Ying, cucu Xiao Lie satu-satunya terlahir dengan kerusakan pembuluh darah. Walaupun dia terkuat di Floating Cloud City, siapa yang akan takut padanya? Anaknya telah mati, cucunya cacat, dan dia tidak mempunyai penerus. Posisinya di guild Xiao saat ini sedang terancam.

Xiao Lie tidak marah dengan hal tersebut karena dia sudah terbiasa dengan permainan kata sinis yang menusuk ini. Dengan senyum tak acuh dia berkata: “Terimakasih telah datang kesini. Silahkan minum anggurnya sebanyak mungkin untuk merayakan acara ini.”

“Aku telah secara pribadi datang kesini untuk menghormatimu, jadi aku tidak butuh anggur. Cucuku Xiao Chengzhi sekarang telah mencapai level tujuh Elementary Profound Realm. Aku kesini sebentar saja, karena harus melatihnya sendiri.” Ketua ketiga berkata seraya berdiri.

“Chengzhi telah mencapai level tujuh Elementary Profound Realm? Baru berumur tujuh belas tahun tapi sudah berhasil sebaik itu, masa depannya benar-benar tak terbatas. Tidak heran kau begitu berbinar hari ini, pasti sangat membanggakan!” Ketua keempat berdiri untuk memberikan selamat padanya dengan wajah terkejut.

Meskipun telah terbiasa, namun wajah Xiao Lie menunjukkan kemarahan. Keempat saudaranya biasanya selalu menghormatinya, namun sejak kematian Xiao Ying dan kenyataan bahwa Xiao Che mengalami kerusakan Profound Vein, sikap mereka berubah menjadi buruk. Pada dasarnya, mereka tidak perlu repot untuk menghormatinya lagi. Mereka senang sekali menyombongkan cucu mereka sendiri dihadapannya, namun saat ini dipernikahan cucunya, mereka masih berani memamerkan prestasi cucu mereka. Saudara-saudaranya memanfaatkan keberhasilan cucu mereka untuk merobek bekas luka terdalam di hatinya.

Tiba-tiba, atmosfer menegangkan itu berubah. Sang pembawa acara, Xiao De, terburu-buru mempercepat prosesi pernikahan dan berbicara dengan suara melengking: “Para pengantin, silahkan masuk ke dalam kamar pengantin… para tamu yang terhormat silahkan menikmati hidangan yang ada.

Di tengah suara gong dan ketukan drum yang meriah, para pasangan yang telah melihat prosesi pernikahan mulai menuju ke halaman kecil Xiao Che. Kamar pengantinnya merupakan kamar dimana Xiao Che biasanya tinggal. Kamar tersebut telah dihiasi seluruhnya dengan warna merah. Karpet yang berada di lantai dibordir dengan halus berupa gambar naga dan phoenix yang terbang di awan, simbol keberuntungan bagi pernikahan yang berbahagia. Kamar yang penuh dengan sutra merah tersebut juga berisi simbol “Selamat Berbahagia” dalam karakter China dengan ukuran yang besar dan dua lilin merah yang bersinar terang diantara sebuah lampu emas. Naga dan phoenix yang terukir di lilin itu nampak bergerak dalam kelap-kelip cahaya. Lilin yang berkedip itu menyentuh lapisan kaca emas dan tampak mengisi ruangan dengan warna yang terlihat samar. Cahaya lilin itu tersimpan dalam ruangan dan bersinar sedemikian rupa hingga akan membuat setiap mata yang melihatnya menjadi tertarik.

Pelayan Xia Qingyue, Xia Dongling, mengantar Xia Qingyue duduk diatas tempat tidur lalu berjalan keluar tanpa suara sambil menutup pintu. Kamar menjadi sunyi dan mereka berdua hanya bisa samar-samar mendengar suara lembut napas mereka.

Xia Qingyue duduk diam, tanpa suara dan tak bergerak. Xiao Che tidak mendekatinya tapi malah berdiri di dekat pintu dan menatap lurus ke depan dengan mata kosong.

“Kakekmu tidak dihormati selama pernikahanmu, kau pasti benar-benar marah, kan?”

Sebuah suara lembut terdengar jelas ditelinga Xiao Che, lalu ekspresinya berubah. Walaupun kata-kata Xia Qingyue menyakitkan, dia membuatnya kagum karena berinisiatif untuk berbicara dengannya.

Xiao Che melirik ke samping dan berbicara dengan ragu-ragu: “Kau dapat melepas mahkota phoenix itu sekarang. Benda itu terlalu berat, kalau kau memakainya terlalu lama, akan jadi tidak nyaman.”

Berdasarkan tradisi pernikahan di Profound Sky Continent, pengantin lelaki harus melepaskan mahkota untuk pengantin perempuan. Mengingat kejadian sebelumnya, saat dia mencoba untuk membantu Xia Qingyue turun dari kereta, dia menyengat tangannya dengan sebuah aura dingin yang misterius. Xiao Che terlalu gengsi untuk menyentuhnya lagi karena dia takut kejadian itu akan terulang lagi. Selain itu, dia yakin Xia Qingyue tidak akan mau menerima bantuannya jika dia benar-benar mencoba untuk membantu melepas mahkotanya.

Setelah jeda sebentar, Xia Qingyue mengangkat tangannya dan melepaskan mahkota pxoenixnya dalam diam. Pada saat itu, sebuah wajah yang sangat cantik terlihat di depan mata Xiao Che. Saat dia membuka matanya yang menawan dan bertatap mata dengan Xiao Che, dia tiba-tiba tertegun… sepasang mata yang sangat indah menatapnya. Seolah-olah intisari dunia ada di dalam matanya. Bahkan pelukis dunia yang paling hebat ataupun kata-kata yang paling indah tidak mampu menggambarkan kecantikannya. Kulitnya yang halus seperti batu giok dan wajahnya yang lembut seputih salju dibawah lampu yang temaram di dalam kamar. Bibirnya seperti kelopak bunga yang paling halus di dunia dan hidungnya yang paling indah seperti patung batu, putih, mancung dan menunjukkan kebanggaan sebagai bangsawan.

“Reputasimu meninggikanmu.” Gumam Xiao Che sambil menatapnya tanpa berkedip. Sepasang mata yang indah mengintip kembali padanya. Jurang gravitasi yang tak berujung menarik setiap perhatian dan pikirannya, sehingga membuatnya sulit untuk menggerakkan mata ke tempat lain.

Walaupun ini adalah sebuah perjodohan yang diputuskan sejak mereka lahir, dan tatapan sekilas saat dia masih muda, ini adalah pertama kalinya dia benar-benar melihat Xia Qingyue sejak dia berumur sepuluh tahun. Hal itu karena Xia Qingyue sangat jarang keluar rumah dan Xiao Che mempunyai rasa percaya diri yang rendah yang membuatnya menjadi rendah diri. Dia hanya mendengar informasi tentang Xia Qingyue dari desas-desus orang lain dan setelah mendengar kalau Xia Qingyue telah tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik, dia hanya membayangkannya di dalam hati.

Sosok bayangan dalam khayalannya langsung menghilang saat dia melihat Xia Qingyue. Dia langsung menyadari bahwa dia sedang berhadapan dengan sebuah kecantikan sejati. Daya pikat Xia Qingyue diluar imajinasinya hingga membuatnya tidak mampu menggambarkan keindahan yang tiada tara ini. Xiao Che yang memiliki ingatan dua dunia tidak dapat menolongnya, dia menjadi lupa ketika berhadapan dengan Xia Qingyue.

Xia Qingyue dianggap sebagai gadis paling cantik di Floating Cloud City, namun jika ada yang menyebutnya sebagai gadis nomer satu di Blue Wind Empire, Xiao Che tidak akan menyanggahnya. Dia tidak bisa memikirkan hal apapun yang mampu menandingi kecantikan yang ada di depannya saat ini. Gadis yang ada di depannya baru berumur enam belas tahun; gadis di usia yang belum sepenuhnya matang, tapi sangat sulit membayangkan apa yang akan terjadi pada Xia Qingyue setelah beberapa tahun berikutnya… mungkin dia akan mencapai tingkat paling atas pada saat itu.

Seorang gadis yang tiap gerakan dan senyumnya dapat mengguncang dunia telah lahir di Floating Cloud City yang kecil ini. Dan gadis ini telah menjadi istrinya hari ini… Xiao Che tidak dapat menahan pertanyaan tentang kebenaran yang dihadapinya ini.

“Kau tidak seperti rumor yang beredar ataupun tidak seperti yang kubayangkan.”

Xia Qingyue bangkit dan kedua tangannya memegang pinggangnya saat dia mendekati Xiao Che. Matanya bersinar seperti air, bibirnya sedikit terbuka dan berkata: “Rumor mengatakan kalau Profound Vein mu rusak sehingga kau hanya sampai di level satu Elementary Profound Realm. Karena itu, kau mempunyai fisik yang lemah dan rendah diri jadi kau hanya tinggal di dalam rumah. Temanmu hanyalah bibimu Xiao Lingxi dan adikku Yuanba. Satu-satunya hal dari tubuhmu yang bisa dibanggakan hanya penampilanmu.”

“Aura tenaga dalammu tidak hanya lemah dan gelap tapi profound veinmu memang tidak bisa digunakan. Meskipun begitu, kepribadianmu benar-benar berbeda dari rumor yang beredar.”

Xia Qingyue berhenti dalam jarak tiga langkah sebelum Xiao Che, dia menatap lurus Xiao Che dengan matanya yang indah: “Walaupun kau berusaha untuk berpura-pura dan menyembunyikan karakter aslimu, aku merasakan kesombongan sejak aku menatapmu. Kau benar-benar berbeda dari rumor yang ada. Saat sebelumnya di tempatku, aku membekukan tanganmu dengan kekuatan tenaga dalamku tapi reaksimu yang tenang mengejutkanku. Bila tanganmu tidak kaku, berarti aku gagal menggunakan kekuatanku. Di aula pernikahan, kau dan kakekmu telah dihina, tapi kelihatannya kau hanya marah sebentar saja. Ekspresimu dan detak jantungmu tidak menunjukkan hal yang tidak normal sama sekali. Sulit mencapai kondisi mental seperti itu bahkan untuk seorang praktisi Profound Spirit!”

“Saat kau melihatku, ada kilatan obsesi di matamu yang tidak berkurang sampai sekarang.”

“Profound Veinmu cacat memang benar tapi kepribadianmu yang sebenarnya dan pengendalian dirimu telah menipu semua orang.” Xia Qingyue berbisik, matanya menatap jauh ke dalam mata Xiao Che.

Xiao Che terkejut.

Dengan Xia Qingyue yang mendekat padanya, satu hal yang biasanya membuat tergoda yaitu parfum aroma bunga yang digunakannya, namun Xiao Che tidak tergoda oleh hal itu. Perasaannya benar-benar hilang saat dia menatapnya kagum. Benar, dia sebenarnya bangga pada dirinya sendiri terlepas dari siapa dia yang sekarang karena saat dia berada di Azure Cloud Continent, dia adalah salah satu panglima perang yang diagungkan disana. Siapapun orang yang tinggal di Floating Cloud City pada saat itu tidak setara dengan panglima perang yang legendaris di masanya. Walaupun kekuatannya benar-benar hilang, namun jiwanya tetap sama. Dia tidak sengaja menunjukkan hal itu tapi itu memang sikap alami yang dia miliki dari kehidupan sebelumnya. Meskipun begitu, dia harus menyembunyikan kesombongannya karena kurangnya kekuatannya saat ini dan situasi yang tidak mendukung.

Apa yang Xia Qingyue katakan benar-benar sangat menggambarkan kepribadiannya!

Dalam perjalanan saat guild Xia kembali ke guild Xiao, dia selalu berpikir kalau Xia Qingyue mengabaikannya sebab dia merupakan harta karun sedangkan dirinya hanyalah seperti lumpur di lantai yang diinjak-injak orang. Sebenarnya itu hal yang umum dirasakan, tapi dia tidak pernah menyangka kalau Xia Qingyue begitu memperhatikannya selama perjalanan. Xiao Che tiba-tiba melihatnya dengan pandangan yang berbeda saat dia melihat matanya yang sungguh indah tersebut. Mata yang jernih itu mampu melihat jauh ke dalam dirinya dan hatinya dengan sangat cermat, yang membuat dirinya terkejut.

Kau tahu, Xiao Che yang mempunyai dua ingatan ini merupakan orang yang tidak dapat disingkirkan dalam dunia kepahlawanan bahkan jika dia harus menghadapi kematian! Namun Xia Qinyue telah melihatnya!

Apakah dia benar-benar hanya seorang gadis yang berumur enam belas tahun?!

Bagaimana mungkin gadis yang berumur enam belas tahun ini memiliki penglihatan dan pikiran yang sangat tajam!

Xiao Che curiga mungkin saja Xia Qingyue seperti dirinya, seseorang yang bereinkarnasi di dunia ini!

“Apakah kau menahannya?” Xia Qingyue bertanya setelah berhenti sebentar.

“Menahannya?” Xiao Che tertawa seolah-olah menertawakan dirinya sendiri: “Mungkin saja. Kenyataan tentang rusaknya pembuluh darahku tidak akan berubah. Di Profound Sky Continent, hidup dengan kondisi kecacatan pembuluh darah telah membuat orang memandang rendah diriku seperti aku ini sebuah sampah dibawah kaki mereka. Apakah ada bedanya antara seorang pengecut yang menyalahkan diri sendiri dengan sebuah kebisuan untuk menahan suatu hal?

Menahannya? Malah lebih seperti dia menoleransi hal itu! Xiao Che yang dulu memang persis seperti rumor yang beredar. Sepintar apapun Xia Qingyue, dia tidak akan pernah berpikir kalau Xiao Che yang sekarang ini sebenarnya adalah seseorang yang mempunyai ingatan dari kehidupan yang lain. Temperamen dan kepribadiannya juga telah berubah bersama dengan hal tersebut.

Mata indah Xia Qingyue menyipit saat dia tiba-tiba mengangkat telapak tangannya yang putih itu dan menyentuhkan dua jarinya ke dada Xiao Che. Tiba-tiba, aura dingin yang tidak terlalu menggigit menyerang dada Xiao Che lalu menyebar keseluruh tubuhnya. Ketika Xiao Che akan bertanya apa yang sedang dia lakukan, perasaan dingin itu tiba-tiba lenyap dan Xia Qingyue membuka bibirnya yang seperti kelopak bunga yang lembut: “Profound Veinmu memang rusak, tapi itu bukan kelainan bawaan. Kau mungkin diserang saat masih kecil dan seseorang secara langsung merusak Profound Veinmu!”



Terimakasih, anda baru saja membaca Novel Against The Gods 6 (Kecantikan Tiada Taranya) Bahasa Indonesia, semoga anda terhibur

Novel Against The Gods 5 (Acara Pernikahan 2) Bahasa Indonesia

Novel Against The Gods 5 - Acara Pernikahan 2

Novel Against The Gods 5 (Acara Pernikahan 2) Bahasa Indonesia

Xia Qingyue muncul diantara dua pengiring pengantin. Dia memakai mahkota phoenix merah dikepalanya. Tirai manik-manik menggantung dari mahkota itu dan menutupi seluruh wajah dan ekspresinya. Rambut hitamnya yang lembut dan bersinar menggantung lembut dibelakang pundaknya. Jubah merahnya yang panjang dihiasi “empat kebahagiaan pola awan” pola awan dan sabuknya memperlihatkan pinggangnya yang ramping. Disabuknya menggantung sebuah gantungan yang terbuat dari batu giok yang sangat indah dengan mutiara menjuntai pada rumbai-rumbainya, sesuai dengan sepatu emasnya. Detail pada pakaian tersebut lebih mempesona dari yang pernah ada.

Xia Qingyue pelan-pelan mendatangi Xiao Che diantara dua pengiring pengantin, dan setiap langkahnya terlihat ringan dan anggun, seakan dia berjalan diatas awan. Orang biasa akan terlihat berjalan saat memakainya, tapi ditubuhnya, akan terlihat seperti peri yang mengendarai awan. Postur tubuhnya memang indah dan Xiao Che melihat keindahan itu dimatanya.

Xia Qingyue akhirnya tiba di depan kereta dan dua pengiring tersebut membungkuk pergi menjauh. Selaras dengan tradisi pernikahan Blue Wind Empire, pengantin pria akan membawa pengantin wanita ke kursi pengantin. Xiao Che melangkah maju dan mengulurkan tangan membantu Xia Qingyue. Xia Qingyue mengangkat tangannya dengan anggun… Namun saat Xiao Che memegang telapak tangan Xia Qingyue, sebuah energi dingin menusuk tangannya lalu seluruh lengan kanannya menjadi kaku kesakitan dan setengah tak dapat digerakkan.

Sensasi dingin yang menggigit itu perlahan menghilang saat Xiao Che menurunkan lengannya dalam diam tanpa ekspresi. Selain alisnya yang berkerut saat serangan es yang dingin itu, dia tidak menunjukkan ekspresi lain ataupun mengeluarkan suara sedikitpun.

Bila ada yang membuka manik-manik yang sedang dipakai Xia Qingyue, dia akan berkedip karena terkejut melihat matanya yang indah lalu berubah menjadi tatapan yang dingin lagi.

Xiao Che duduk diatas kuda dan prosesi pernikahan berlangsung dengan meriah dan penuh semangat. Tidak lama setelah itu tim pernikahan guild Xia mengikuti guild Xiao.

Setelah satu setengah jam, prosesi kembali ke pintu utama guild Xiao. Perjalanan panjang ini berlangsung lancar dan tenang, kekecewaan dirasakan oleh siapapun yang mengharapkan sesuatu terjadi dalam prosesi ini.

Xiao Lie sudah berdiri di depan pintu untuk menyambut tamu mereka. Sayangnya, jumlah tamu yang datang untuk Xiao Che dapat dihitung dengan satu tangan. Sebagian besar tamu datang untuk Xiao Lie dan guild Xia. Dengan ketenaran Xiao Lie dan relasi guild Xia, banyak tamu yang datang. Di luar pintu masuk guild Xiao, orang-orang yang datang untuk melihat acara tersebut tak terbatas, jalanan sangat padat sehingga tidak ada satupun tetesan air yang bisa lewat. Orang-orang tersebut datang untuk menghadiri pernikahan gadis paling cantik di Floating Cloud City.

Kereta mempelai Xia Qingyue berhenti pelan-pelan di tengah kerumunan. Sudut tirai dibuka ketika pelayannya, Xia Dongling, berkata lembut: “Nona, kita sudah sampai.”

Setelah itu, sebuah tangan terulur dan Xia Dongling menurunkan lengannya dengan lembut. Begitu ia keluar dari kereta, suasana ramai tiba-tiba berubah menjadi sunyi dan digantikan oleh suara napas yang saling bersahutan.

Saat itu hampir tengah hari, sinar matahari yang lembut terpantul dari mahkota phoenixnya sementara gaunnya bergemerlapan dengan cantik saat tertiup angin membuat setiap mata yang melihatnya terlalu lama menjadi silau. Rambutnya disanggul diatas kepala serta mahkota phoenix membingkai kepalanya sebanyak empat lapis. Lapisan atasnya dihiasi dengan pin rambut dari emas serta lapisan bawahnya mempunyai beberapa ukiran phoenix emas. Mahkota phoenix emas satin merah memanjang menjadi rumbai mutiara yang bergoyang. Meskipun wajahnya tertutup, dengan mata dan bibirnya yang sebagian terlihat, kecantikannya sangat sempurna.

Suara napas yang berat saling bersahut-sahutan saat banyak yang menatap kedepan, tidak mampu kembali ke dunia nyata. Itu adalah kekuatan dari kharisma Xia Qingyue, semua itu dapat terjadi tanpa menunjukkan wajahnya! Dari aura dan postur tubuhnya, dia terlihat seperti peri yang keluar dari sebuah lukisan. Kecantikannya begitu kuat hingga tak seorangpun mampu mengalihkan tatapannya.

Xia Dongying mengikatkan sebuah sutra merah di tangan Xia Qingyue. Tentunya, ujung sutra yang lain diikatkan ke tangan Xiao Che. Saat ia turun dari pelana, Xiao Che tersenyum sambil berjalan memimpin Xia Qingyue melewati anglo (sejenis kompor arang)*. Mereka berjalan melewati pintu dan langsung menuju ke aula.

*Salah satu adat kebiasaan dalam pernikahan China.

Saat mereka memasuki pintu masuk utama guild Xiao, keramaian tidak mereda. Ekspresi Xiao Che tidak berubah, dia tetap melangkah walaupun sebenarnya ia ingin prosesi pernikahan ini segera selesai.

Ruang ini merupakan aula utama guild Xiao yang digunakan untuk pertemuan penting. Orang yang boleh menggunakan tempat ini untuk pernikahan adalah ketua guild Xiao dan para sesepuhnya. Untuk pernikahan ini, ruangan telah mengalami transformasi besar-besaran. Ruangan diubah menjadi semenarik mungkin. Sejauh mata memandang, pilar-pilarnya tertanam batu topaz kuning dan dinding-dindingnya terdapat lukisan naga yang bertahtakan mutiara langkah yang berharga. Sebuah karpet merah membentang lurus di tengah aula dan berhenti di sebuah tangga emas yang pendek. Sebuah cahaya keemasan memenuhi atmosfer ruangan, membuat ruang yang memang indah itu menjadi lebih mempesona. Guild Xiao tidak mau mengeluarkan banyak uang untuk Xiao Che, sebagian besar berasal dari guild Xia. Xia Hongyi bersedia menghabiskan banyak uang untuk pernikahan putrinya tercinta.

Xiao Lie dan Xia Hongyi duduk dikursi paling atas aula, senyum terpancar diwajah mereka saat mereka melihat Xiao Che dan Xia Qingyue masuk. Dikedua sisi karpet merah terdapat tiga baris kursi cendana mawar, semua telah diduduki. Pemimpin guild Xiao, Raja Xiao Yunhai juga hadir bersama dengan empat ketua guild Xiao yang lain. Saat Xiao Che masuk dengan wajah tersenyum bahagia, ekspresi mereka masih tetap datar, namun jauh di dalam hatinya, mereka mengejek Xiao Che.

Guild Xiao merupakan guild yang berlatih tenaga dalam dari generasi ke generasi. Mempunyai Xiao Che yang lahir dengan kecacatan Profound Vein, merupakan hal yang memalukan bagi guild Xiao. Jika dia bukan cucu Ketua kelima, Xiao Lie, dia pasti sudah diusir dan bukan malah berada di ruangan ini seperti sekarang… dan jika bukan karena dia akan menikahi putri guild Xia yang terkemuka, mereka tidak perlu repot untuk muncul apalagi hadir disini sekarang.

Mengenai Xiao Che, bila mereka mendengar namanya, satu-satunya kata yang bisa mereka pikirkan yaitu “sampah” dan mereka tidak pernah peduli ataupun perlu untuk mengingat bagaimana wajahnya. Di Profound Sky Continent, seseorang dikatakan tidak mempunyai martabat jika dia tidak mempunyai keahlian yang mendukung. Hal itu memang merupakan kenyataan yang kejam, namun telah diikuti oleh banyak orang, bahkan terhadap anggota guild yang sama.

Ekspresi wajah para pemuda guild Xiao secara mengejutkan juga tetap konsisten. Mata mereka memandang Xiao Qingyue dengan pandangan tergila-gila. Ketika mata mereka beralih melihat Xiao Che, mata mereka hampir meledak karena iri. Murid dari guild Xiao selalu memandang rendah orang yang cacat permanen ini dan tidak pernah terbayang oleh mereka kalau Xiao Che benar-benar menikahi harta karun nomer satu Floating Cloud City. Rasa tidak nyaman terhadap pernikahan dua orang ini sama seperti memakan daging lalat yang mentah.

Orang yang bertanggung jawab atas pernikahan ini yaitu manajer logistik Xiao De. Upacara pernikahan dimulai saat dia berbicara.

Pembawa acara memperkenalkan pengantin perempuan dan laki-laki, lalu membacakan daftar nama tamu terhormat yang telah datang di acara tersebut. Saat dia melakukannya, ekspresi Xiao Che tetap netral, tapi di dalam hatinya bagaikan ombak. Apapun yang dikatakan oleh si pembawa acara merupakan hal yang tidak penting bagi Xiao Che sebab ia terus merenungkan suatu masalah yang lebih penting.

Perasaan aneh apa yang tiba-tiba dia rasakan di guild Xia saat tangannya menyentuh Xia Qingyue? Apakah itu sejenis tenaga dalam? Tetapi dia tidak pernah mendengar kekuatan misterius seperti itu di Floating Cloud City. Bagi Xia Qingyue yang mencapai level sepuluh Elementary Profound Realm di usia enam belas tahun hal itu merupakan prestasi yang luar biasa… tapi dia masih di poin terendah level sepuluh Elementary Profound Realm; Bagaimana mungkin dia dapat melepaskan aura dingin seperti es tanpa suara yang benar-benar bisa membuat seluruh lengannya kaku? Apakah itu kekuatan mistis luar biasa yang ditunjukkan di level seperti itu?

Atau… apakah ini kekuatan tersembunyi Xia Qingyue yang telah mencapai puncak level sepuluh Elementary Profound Realm?

Suara pembawa acara berhenti. Setelah beberapa saat, suaranya menjadi delapan oktaf lebih tinggi:

“Penghormatan pertama pada langit dan bumi!”

Pikiran Xiao Che cepat berputar saat dia melirik Xia Qingyue melalui sudut matanya ketika membungkuk ke arah pintu masuk, pada langit dan bumi.

“Penghormatan kedua pada para Tetua!”

Kedua mempelai berbalik 180 derajat menghadap tempat duduk Xia Hongyi dan Xiao Lie lalu membungkuk. Xiao Lie mengangguk dan tersenyum penuh kasih pada Xiao Che dan menantunya. Xiao Hongyi juga tersenyum dan berseri-seri.

“Suami dan istri saling menghormat!”

Tubuh Xiao Che berputar menghadap Xia Qingyue dan pada saat bersamaan Xia Qingyue juga berputar menghadapnya. Gerakan cepat tanpa ragu ini membuat semua anggota generasi pemuda guild Xiao menggertakkan gigi. Dalam pikiran mereka, mereka yakin kalau Xia Qingyue tidak bersedia melakukan pernikahan dengan bajingan cacat ini, tapi dipaksa oleh guild Xia. Mereka kecewa, sampai saat ini, tidak ada perlawanan sama sekali dari Xia Qingyue. Bahkan tidak ada tanda sedikitpun kegagalan pernikahan yang mereka bayangkan akan terjadi.

Keduanya saling membungkuk dan saat mereka membungkuk satu sama lain, Xiao Che melihat mata dingin yang mengintip lewat celah tirai manik-manik… mata sedingin es yang tanpa emosi.

Biasanya pada momen seperti ini, para hadirin akan bertepuk tangan dengan antusias, tertawa keras dan bersorak. Namun hanya beberapa orang saja yang benar-benar bertepuk tangan untuk kedua pengantin, hal itu sungguh canggung sekali.

“Ketua kelima memang seharusnya diberi ucapan selamat.” Ketua pertama Xiao Li yang duduk disamping Xiao Yunhai berkata dengan nada sinis dalam kata-katanya.

“Aku mengucapkan selamat padamu mewakili kelima ketua.” Bahkan Ketua pertama yang duduk disebelah Xiao Yunhai mendengar cacian sinis dalam kata-katanya.

Ketua kedua Xiao Bo tertawa dengan nada yang sama anehnya, yang datang dari pemimpin guild Xiao sebelumnya dan melanjutkan dengan pelan: “Ketua kelima, mendapatkan cucu menantu yang bertalenta benar-benar menambah kejayaan pada guild Xiao. Juga pada guild Xia yang mendapatkan menantu seperti itu, haha, cukup dapat diterima. Selamat.”

Suasana di dalam aula membeku. Jika seseorang tidak idiot, mereka pastinya mendengar dengan jelas kata-kata ironi dalam kata “selamat” yang keluar dari mulut mereka.


terimakasih, anda baru saja membaca Novel Against The Gods 5 (Acara Pernikahan 2) dengan terjemahan Bahasa Indonesia